Senin, 08 Juni 2015 , 12:57:00 WIB
Laporan: Yayan Sopyani Al Hadi
RMOL. Indonesia semakin mendapat tekanan global karena dianggap gagal mengatasi pembalakan liar (illegal logging) dan perdagangan hasil hutan ilegal (ilegal trade). Pelaku usaha bidang kehutanan dan industri pengolahan hasil hutan pun terkena imbasnya.
"Mereka semakin sulit menjual produknya ke pasar dunia, kecuali mereka bisa membuktikan bahwa produknya berasal dari hutan yang dikelola mengikuti sustainable forest management (SFM)," kata ekonom Dradjad H Wibowo di sela-sela Presentation of Inaugural PEFC/IFCC Sustainable Forest Management Certificate di Bali Room, Hotel Indonesia Kempinsky, Jakarta (Senin, 8/6).