Number of Certified Certifications in Indonesia
XXX Hectares in Indonesia

peta indonesia

Hadapi Regulasi Global dan EUDR, Indonesia Perkuat Sinergi Sertifikasi Hutan

seminar

JAKARTA - Indonesia terus memperkuat posisi produk hasil hutan di pasar global melalui sinergi kebijakan dan sertifikasi berstandar internasional. Hal tersebut tercermin dalam penyelenggaraan seminar Bersinergi Mempromosikan Hutan Lestari dan Keberterimaan Produk Hasil Hutan Indonesia di Pasar Global oleh Indonesian Forestry Certification Cooperation (IFCC) di Jakarta, Selasa (25/11/2025). Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi sertifikasi kehutanan nasional dan memperluas penerimaan produk hasil hutan Indonesia di pasar internasional. Seminar turut dihadiri Kementerian Kehutanan , Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI), lembaga sertifikasi, serta para pemegang Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan (PBPH) sebagai perwakilan pelaku industri kehutanan nasional.

Read More On:
https://nasional.sindonews.com/read/1648423/15/hadapi-regulasi-global-dan-eudr-indonesia-perkuat-sinergi-sertifikasi-hutan-1764137483

Indonesia Perkuat Sinergi Sertifikasi Hutan demi Hadapi Persepsi Negatif Global

seminar

Indonesia terus memperkuat daya saing produk hasil hutan di pasar internasional melalui harmonisasi kebijakan dan penerapan sertifikasi berstandar global. Langkah tersebut tercermin dalam seminar bertajuk Bersinergi Mempromosikan Hutan Lestari dan Keberterimaan Produk Hasil Hutan Indonesia di Pasar Global yang digelar Indonesian Forestry Certification Cooperation (IFCC) di Jakarta, 25 November 2025. Forum ini ditujukan untuk memperkuat integrasi sistem sertifikasi kehutanan nasional sekaligus mendorong penerimaan produk hutan Indonesia di berbagai negara.

Acara tersebut diikuti perwakilan Kementerian Kehutanan, Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI), lembaga sertifikasi, serta para pemegang Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan (PBPH) yang mewakili pelaku industri kehutanan.

Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Lestari, Laksmi Wijayanti, menegaskan bahwa sertifikasi menjadi instrumen strategis untuk menghadapi dinamika dan tuntutan pasar global. Ia menilai sektor kehutanan tetap berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia, meski beberapa komoditas menunjukkan stagnasi pertumbuhan.

Read More On:
https://mediaindonesia.com/humaniora/834212/indonesia-perkuat-sinergi-sertifikasi-hutan-demi-hadapi-persepsi-negatif-global

Indonesia Perkuat Sertifikasi Hutan Untuk Hadapi Regulasi Global & EUDR

seminar

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia terus memperkuat posisi produk hasil hutan di pasar global melalui sinergi kebijakan dan sertifikasi berstandar internasional. Hal tersebut tercermin dalam penyelenggaraan seminar Bersinergi Mempromosikan Hutan Lestari dan Keberterimaan Produk Hasil Hutan Indonesia di Pasar Global oleh Indonesian Forestry Certification Cooperation (IFCC) di Jakarta, (25/11/2025). Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi sertifikasi kehutanan nasional dan memperluas penerimaan produk hasil hutan Indonesia di pasar internasional.

Seminar turut dihadiri Kementerian Kehutanan, Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI), lembaga sertifikasi, serta para pemegang Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan (PBPH) sebagai perwakilan pelaku industri kehutanan nasional.

Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Lestari Laksmi Wijayanti menekankan bahwa penguatan sertifikasi menjadi instrumen penting dalam menjawab tantangan global. Ia menyampaikan bahwa sektor kehutanan memberikan kontribusi signifikan terhadap ekonomi nasional, meski pertumbuhan sejumlah komoditas menunjukkan kecenderungan stagnan. 

Read More On:

https://rm.id/baca-berita/government-action/290871/indonesia-perkuat-sertifikasi-hutan-untuk-hadapi-regulasi-global-eudr

Pengusaha Siap-siap meski Penerapan Deforestasi EUDR Ditunda Setahun

seminar

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI), Soewarso, menyatakan para pengusaha tengah bersiap menghadapi European Union Deforestation Regulation (EUDR) atau Peraturan Deforestasi Uni Eropa. Kendati, implementasi kebijakan itu berencana ditunda selama satu tahun. "Dengan diundur memang minimal kami punya waktu untuk mempersiapkan.

Para anggota juga akan membenahui, mencoba mempelajari, dan akan mencoba dia punya kriteriannya seperti apa akan kami juga ikuti," ujar Soewarso ditemui di Jakarta Pusat, Selasa (25/11/2025). Ia mengakui bahwa pengusaha produk kehutanan telah lama memandang EUDR sebagai momok karena berpotensi menjadi penghalang perdagangan ke pasar Uni Eropa. Sehingga, APHI selalu meminta anggotanya untuk bersiap, salah satunya mengantongi sertifikasi.

Read More On:

https://lestari.kompas.com/read/2025/11/25/160318886/pengusaha-siap-siap-meski-penerapan-deforestasi-eudr-ditunda-setahun